Mendapatkan banjir laporan dari para pengguna internet ini, polisi pun segera melacak keberadaan wanita tersebut. Akhirnya wanita itu diamankan pihak kepolisian dan kedua anaknya sementara ini diambil hak asuhnya oleh negara. Polisi menanyakan apa motif ibu ini mengiklankan penjualan bayi itu. Ternyata, ibu muda ini diduga mengalami depresi pasca melahirkan. Ia mengatakan bahwa ia menjual anaknya via online itu hanya iseng saja, dan tidak serius. Ia hanya bercanda membuat iklan tersebut, tak benar-benar ingin menjual anaknya.
Namun nasi sudah menjadi bubur. Wanita ini sangat sedih mengetahui kalau ia tak bisa bertemu anak-anaknya. "Aku tahu itu adalah hal bodoh dan aku hanya iseng saja. Aku tak mengira akan jadi seserius ini," ujarnya.
"Aku sangat menyayangi kedua anakku," kata wanita tersebut. Ia bahkan menangis dan memohon agar anaknya dikembalikan pada pekerja sosial yang memisahkannya dari sang anak.
Ibu dari wanita itu mengatakan bahwa sepertinya ini adalah ujian untuk keluarganya. Sebelumnya putrinya bercerai dari suaminya. Kemudian melahirkan cucu-cucunya, namun wanita itu mengalami depresi pasca melahirkan dan anak-anak tersebut terpaksa harus berpisah dari mereka.
Well, ini bisa menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu berpikir dua kali, mendekatkan diri pada orang tersayang dan tak sembarangan menggunakan internet.
Artikel Terkait Lainnya :
Terima Kasih Telah Berkunjung
Anda Sedang Membaca: Ibu Menjual Anaknya Secara Online Dengan Alasan.. BERCANDA
Ditulis Oleh :Unknown
Jika mengutip harap berikan link DOFOLLOW yang menuju pada artikel ini ya.. Ibu Menjual Anaknya Secara Online Dengan Alasan.. BERCANDA Semoga Artikel Blog Ini Bermanfaat bagi Kita Semua Terutama Calon Ibu
Anda Sedang Membaca: Ibu Menjual Anaknya Secara Online Dengan Alasan.. BERCANDA
Ditulis Oleh :Unknown
Jika mengutip harap berikan link DOFOLLOW yang menuju pada artikel ini ya.. Ibu Menjual Anaknya Secara Online Dengan Alasan.. BERCANDA Semoga Artikel Blog Ini Bermanfaat bagi Kita Semua Terutama Calon Ibu